KPM di Kota Cimahi Terima Bantuan Pangan 10 Kg Beras Selama 3 Bulan

photo author
- Sabtu, 3 Februari 2024 | 00:11 WIB

FOKUSSATU.ID, CIMAHI - Pj Wali Kota Cimahi berikan bantuan CPP (Cadangan Pangan Pemerintah) secara simbolis kepada masyarakat rawan pangan pasca terjadinya bencana alam atau keadaan darurat sebanyak 370.780 kg beras CPP untuk 37.078 KPM di Kantor Kelurahan Melong Kecamatan Cimahi Selatan, Jumat (02/02/2024).

Cadangan Pangan Pemerintah merupakan bantuan dari Badan Pangan Nasional, Pemerintah Daerah Provinsi (DKPP Provinsi Jawa Barat), Perum Bulog, PT. Pos Indonesia, Dinas Pangan dan Pertanian dan Dinas Sosial Kota Cimahi.

Penyaluran CPP bertujuan untuk meningkatkan penyediaan pangan dan menjamin pasokan pangan yang stabil antar waktu dan antar daerah. Serta pemenuhan kebutuhan beras masyarakat yang mengalami keadaan darurat dan kerawanan pangan pasca bencana, lalu sebagai instrumen stabilisasi harga.

Baca Juga: Relawan ETOS Garut Siap Jadi Garda Terdepan Pangrojog Prabowo Gibran

Pj. Wali Kota Cimahi Dicky Saromi mengatakan kegiatan ini merupakan penyaluran bantuan pangan beras CPP Tahap 1 di tahun 2024 atau tahap 3 sejak tahun 2023 dan ini merupakan perintah langsung Presiden RI.

“Badan Pangan Nasional Republik Indonesia menyampaikan bahwa kabupaten dan kota diminta untuk melakukan percepatan penyaluran bantuan pangan tahun 2024 dengan memperhatikan data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE) sebagai keluarga penerima manfaat bantuan pangan cadangan pangan pemerintah beras,” ungkap Dicky.

Ia menambahkan mekanisme penyaluran beras ini diatur oleh Badan Pangan Nasional selaku regulator kegiatan dan menugaskan Perum Bulog (operator) untuk segera menyalurkan Cadangan Pangan Pemerintah dalam bentuk beras yang dalam hal ini PT. Pos Indonesia wilayah Jawa ditunjuk sebagai transporter untuk menyalurkan bantuan pangan tersebut sampai kepada para KPM (Keluarga Penerima Manfaat) yang ada di Kota Cimahi.

Baca Juga: Melalui Program Electrifying Agriculture, PLN Cikarang Dukung Produktivitas Sektor Pertanian

Dicky menyebutkan peranan pemerintah pada masyarakat yang dalam kondisi rawan pangan dengan menyelenggarakan Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) dan Cadangan Pangan Pemerintah Daerah (CPPD) untuk menyediakan cadangan pangan pokok guna memenuhi kebutuhan pangan masyarakat yang mengalami krisis pangan dan/atau rawan pangan.

Total sasaran penerima bantuan nasional adalah sebanyak 22.004.077 KPM sesuai dengan penugasan Kepala Badan Pangan Nasional. Setiap KPM memperoleh bantuan sebanyak 10 Kg/KPM/bulan dengan kualitas beras CBP medium, dan dilakukan selama 3 bulan.

Pemberian bantuan pangan tahun 2024 dilaksanakan mulai dari bulan Januari sampai dengan Juni secara bertahap, yaitu Tahap 1 dengan tiga kali penyaluran (bulan Januari, Februari dan Maret) serta Tahap 2 dengan tiga kali penyaluran (bulan April, Mei dan Juni). 

Baca Juga: 7 Gol Wolves vs MU. Ten Hag Akhirnya Rasakan Kemenangan Tandang

Adapun jumlah KPM yang akan menerima bantuan di Kota Cimahi sebanyak 37.078 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Kota Cimahi, per KPM mendapat 10 kg/bulan atau sebanyak 370.780 kg /bulan dengan rincian Kecamatan Cimahi Selatan sebanyak 16.070 KPM atau 160.700 kg, Kecamatan Cimahi Tengah sebanyak 11.240 KPM atau 112.400 kg, Kecamatan Cimahi Utara sebanyak 9.764 atau 97.640 kg.

Dicky berharap melalui penyaluran CPP ini dapat mengurangi beban pengeluaran, kerawanan pangan, kemiskinan, stunting dan gizi buruk penerima bantuan, keadaan darurat, melindungi produsen dan konsumen, dan mengendalikan dampak inflasi di Kota Cimahi khususnya, Jawa Barat dan Indonesia pada umumnya.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Kusnadi Fokussatu

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

OJK Gelar Porseni FKIJK 2025

Jumat, 19 Desember 2025 | 07:41 WIB
X