Sektor Pertambangan Berperan Dorong Pertumbuhan Ekonomi Jabar

photo author
- Rabu, 13 Desember 2023 | 07:36 WIB

FOKUSSATU.ID -- Investasi merupakan salah satu indikator vital dalam pertumbuhan ekonomi suatu daerah. Saat ini Provinsi Jawa Barat telah menjadi tujuan investasi yang sangat menarik, realisasi dalam lima tahun terkahir ini lebih dari Rp800 triliun dan rekor di tahun  2023 mencapai Rp174,6 triliun. 

Demikian dikemukakan Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin melalui Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi dan Pembangunan Dodo Suhendar dalam pembukaan West Java Mining Forum (WJMF) 2023 di Mason Pine Hotel, Kabupaten Bandung Barat, Selasa (12/12/2023).

“Setiap realisasi investasi per Rp1 triliun dapat menyerap 1.000 orang sehingga dengan invsetasi sebesar Rp174,6 triliun dapat menyerap tenaga kerja sekitar 174.000 orang,” ucap Dodo.

Baca Juga: Copenhagen Luar Biasa. Singkirkan Galatasaray dan MU di Grup A Liga Champions

Tingginya investasi di Jabar juga berdampak pada meningkatnya pertumbuhan ekonomi. Tahun lalu pertumbuhan ekonomi Jabar menjadi yang terbaik se-Pulau Jawa, yaitu tumbuh 5,45 persen.

“Di kuartal kedua tahun 2023 ini pun pertumbuhan ekonomi Jabar sudah berada di atas rata-rata nasional, yaitu 5,17 persen,’ ujarnya.

Jawa Barat juga merupakan salah satu provinsi yang memiliki sumber daya alam berlimpah dan dipercaya menerima pembangunan proyek strategis nasional.

“Berangkat dari kebutuhan material pembangunan tersebut, dengan potensi sumber daya alam Jabar yang melimpah, pertambangan merupakan salah satu sektor yang vital,” ujar Dodo.

Baca Juga: Manchester United Gagal Total di Eropa. Tersingkir di Liga Champions

“Jabar juga berperan penting dalam realisasi investasi, penunjang pembangunan infrastruktur dan industri di Jabar secara berkelanjutan. Contohnya saja pembangunan PSN yang sudah terealisasi di Jabar antara lain proyek Kereta Cepat Whoosh, Bandara Internasional Jawa Barat Kertajati, Tol Cisumdawu, dan Pelabuhan Patimban,” imbuhnya.

Selain itu, sektor pertambangan turut menciptakan peluang kerja bagi masyarakat Jabar, membantu mengurangi tingkat pengangguran.

“Penerimaan dari sektor pertambangan juga dapat digunakan untuk membiayai program pembangunan lainnya, seperti pendidikan dan kesehatan,” ujarnya.

Pemdaprov Jabar juga mendorong inovasi dalam teknologi pertambangan yang ramah lingkungan.

Menurut Dodo, dengan penggunaan teknologi terkini dapat membantu mengurangi dampak negatif pertambangan terhadap lingkungan, sekaligus meningkatkan efisiensi dan produktivitas di sektor ini. ***(011)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Raharjo Fokussatu

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

OJK Gelar Porseni FKIJK 2025

Jumat, 19 Desember 2025 | 07:41 WIB
X