Cacar Monyet Menyerang, Pemprov Jabar Siapkan Rumah Sakit Khusus

photo author
- Jumat, 3 November 2023 | 11:23 WIB
Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin
Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin

FOKUSSATU.ID  - Pemda Provinsi Jawa Barat mempersiapkan beberapa rumah sakit guna mengantisipasi kasus cacar monyet atau Monkeypox. Masyarakat diimbau tidak panik karena pemerintah telah mempersiapkan solusi dan penanganannya.

Penjabat Gubernur Jabar Bey Machmudin mengingatkan masyarakat supaya menerapkan pola hidup sehat, cuci tangan, dan hindari kontak dengan terinfeksi.

"Untuk rumah sakit di wilayah Jabar sudah siap menerima seandainya ada yang terinfeksi atau bergejala," kata Bey Machmudin saat ditemui di Gedung Sate, Kota Bandung, Kamis (2/11/2023).

Baca Juga: Pekerja Jatuh dari atap Masjid Gedung Sate. Pj Gubernur Jabar Pertanyakan Pengawasan K3

Bey menyampaikan, kasus cacar monyet di Jabar hanya menyisakan seorang pasien positif yang terinfeksi dan sedang dalam penanganan Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Kota Bandung.

"Jadi yang dirawat di RSHS satu orang, yang sudah sembuh satu, dan yang di Bogor itu negatif. Jadi hari ini tinggal satu orang," ucap Bey.

Ia mengajak masyarakat untuk mengatur pola hidup sehat dengan memperhatikan asupan makanan bergizi.

Tak hanya itu, Bey juga mewanti-wanti agar tenaga kesehatan (nakes) yang bekerja di fasilitas pelayanan kesehatan untuk menggunakan masker dan rajin mencuci tangan.

"Antisipasinya yang pertama pola hidup sehat, hindari kontak langsung dengan terinfeksi, terutama nakes harus betul-betul hati-hati menggunakan masker, cuci tangan, makan makanan yang baik dan bergizi," ungkapnya.

Baca Juga: Penyakit Tidak Menular Semakin Meresahkan, Prudential Ajak Keluarga di Kota Bandung Terapkan Pola Hidup Sehat

Walaupun kasus cacar monyet di wilayah Ibu Kota sudah mencapai 25 orang yang sedang menjalani perawatan. Bey menyebut belum melakukan kebijakan pembatasan wilayah, yang ditekankan adalah pola hidup sehat dengan menghindari kontak langsung.

"Sampai hari ini kita intinya menjaga pola hidup sehat dan hindari kontak langsung dengan terinfeksi. Jadi tidak sampai kepada pembatasan, dan lain-lain," ujar Bey.

"Insyaallah, kita bisa tetap sehat dengan olahraga cukup dan pola hidup sehat," imbuhnya. ***(011)



Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Raharjo Fokussatu

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

OJK Gelar Porseni FKIJK 2025

Jumat, 19 Desember 2025 | 07:41 WIB
X