Kematian Hero The Lion Tito Menambah Panjang Daftar Petinju Meninggal Dunia Usai Bertanding

FOKUSSATU.ID - Kematian Hero Tito menambah panjang daftar petinju yang meninggal dunia usai bertanding. Sepanjang sejarah tinju profesional Indonesia sudah ada 31 petinju yang meninggal, termasuk Alfaridzie dan Bongguk Kindy.

Ketua Harian Komisi Tinju Profesional Indonesia (KTIP), dr Tommy Halauwet mengaku prihatin dengan kematian Hero The Lion Tito. Dan, dia mengingatkan agar seluruh federasi untuk berhati-hati menjadi supervisi pertandingan.

"Saya prihatin setelah lama tidak ada korban. Kematian Hero Tito menambah panjang daftar petinju yang meninggal. Ini menjadi pelajaran bagi federasi untuk lebih berhati-hati," tegasnya

Di sisi lain, promotor Armin Tan tak pernah berharap petinju yang ditampilkannya mengalami cedera fatal apalagi sampai mengakibatkan kematian, bahkan dirinya pun mengaku siap menanggung resiko.

Baca Juga: PDIP Minta Elit Politik Hentikan Wacana Tunda Pemilu

"Tak ada promotor yang menginginkan petinju yang ditampilkan mengalami cedera fatal apalagi sampai mengalami kematian. Tetapi, saya sudah siap menanggung resikonya," kata Armin Tan kepada awak media.

Sebagai bentuk pertanggungjawabannya, Armin Tan mengaku bukan hanya siap menanggung seluruh biaya pengobatan hingga pemakaman jenazah almarhum Hero Tito di Malang, Jawa Timur, namun dia juga akan menanggung biaya pendidikan kedua anak Hero Tito.

"Saya itu sudah menganggap Hero Tito sebagai saudara. Dan, saya bukan hanya siap menanggung biaya pengobatan hingga pemakaman jenazah almarhum. Tetapi, saya sudah bernazar akan menanggung biaya pendidikan kedua anaknya," tegasnya.

Petinju Indonesia, Heru Purwanto alias Hero Tito Meninggal Dunia di RS Mitra Keluarga, pada Kamis 3 Maret 2022 pukul 16.45 WIB.

Baca Juga: Oknum Guru Digerebek Saat Tengah Mesum di Toilet Musala, Jonggol Kabupaten Bogor

Petinju berjuluk the lion meninggal setelah koma selama lima hari pasca operasi pendarahan otak di RS Mitra Keluarga Kelapa Gading.

Mantan Juara Dunia WPBF Kelas Ringan dilarikan ke rumah sakit pasca mengalami kekalahan KO di partai tambahan kelas 61,2kg kejuaraan tinju profesional bertajuk Hollywings Sports Show Boxing di Hollywings Club kawasan SCBD Jakarta Selatan, Minggu 27 Februari 2022. *** 014