Leeds United Pecat Pelatih Marcelo Bielsa

FOKUSSATU.ID - Klub Liga Inggris Leeds United akhirnya memecat pelatih Marcelo Bielsa. Kekalahan beruntun dengan skot telak dala tiga laga swrta posisi klasemen, membuat klubmenghentikan kerjasama.

Secara resmi, pemecatan mantan pelatih Argentina itu disampaikan di web resmi mereka leedsunited.com, Minggu waktu setempat.

Pelatih berusia 66 tahun itu melatih tim selama lebih dari tiga setengah tahun, setelah mengambil alih kendali pada Juni 2018.

Baca Juga: Simak Peristiwa Isra Miraj 27 Rajab

Dia mengubah nasib klub di lapangan, yang dimulai dengan penghancuran 3-1 Stoke City di Elland Road dua bulan kemudian dan dia memimpin Leeds ke Play-Off Kejuaraan Sky Bet di musim penuh pertamanya sebagai pelatih.

Dalam kampanye keduanya, Bielsa berhasil di mana orang-orang sebelumnya gagal, membimbing klub meraih gelar Kejuaraan Bet Sky, memenangkan divisi dengan 10 poin, dan menghasilkan promosi kembali ke Liga Premier untuk pertama kalinya dalam 16 tahun.

Saat klub kembali ke papan atas, Leeds menempati urutan kesembilan, mengamankan penghitungan poin tertinggi oleh tim yang baru dipromosikan di Liga Premier sejak mysim 2000/01.

Baca Juga: Penonton MotoGP Mandalika Akan Dibatasi.Ini Alasannya

Namun, musim ini terbukti sulit dan tim hanya mencatat lima kemenangan Liga Premier.

“Ini adalah keputusan terberat yang harus saya buat selama masa jabatan saya di Leeds United, dengan mempertimbangkan semua kesuksesan yang dimiliki Marcelo di klub," ujar Ketua Leeds United Andrea Radrizzani.

“Dengan Marcelo sebagai pelatih kepala kami, kami menjalani tiga musim yang luar biasa dan masa-masa indah kembali ke Elland Road. Dia mengubah budaya klub dan membawa mentalitas juara kepada kami semua. Momen-momen yang tercipta, khususnya di musim 2019/20 dan meraih promosi ke Premier League, tentu akan membekas dalam ingatan kita semua, termasuk saya dan para fans."

Baca Juga: Sebelum Jadi Syarat Layanan Publik Ketua DPR Minta BPJS Diperbaiki

“Namun, saya harus bertindak demi kepentingan terbaik klub dan saya yakin perubahan diperlukan sekarang untuk mengamankan status Liga Premier kami. Hasil dan penampilan terbaru belum memenuhi harapan kami."

"Tentu saja, saya sendiri, bersama dengan semua orang di klub ingin berterima kasih kepada Marcelo atas upaya dan pencapaiannya dan kami berharap yang terbaik untuknya di masa depan.”