Irfan Jauhari, Andalan Baru Persija Jakarta

FOKUSSATU.ID - Irfan jauhari krmbali mencetak gol bagi Persija Jakarta. Saat mrlawwn Barito Putera, ia sempat memberi harpaan kemenangan untuk Macan Kemayoran.

Sayangnya, Persija harus menerima gol balasan Barito Putera lewat tendangan penalti, hingga skor berakhir 1-1, di laga BRI Liga 1 malam tadi.

Irfan Jauhari sebelumnya juga mencetak gol ke gawang Persik Kediri. Torehan gol terbaru hadir ke gawang Barito Putera dalam laga yang berlangsung di Stadion Kompyang Sujana, Denpasar, Rabu (23/2/2022), malam.

Baca Juga: Jejak Perjuangan Mochtar Kusumaatmadja, Monumental dari Perpustakaan hingga Nama Jalan

Pemain berusia 21 tahun itu berhasil mengonversi umpan Osvaldo Haay menjadi gol dengan tembakan keras kaki kirinya pada menit ke-60.

Namun, enam menit kemudian Barito Putera berhasil menyamakn skor 1-1 lewat eksekusi penalti. Skor 1-1 menjadi hasil akhir kedua tim.

Irfan mengatakan bahwa ia dan rekan-rekannnya sudah berjuang maksimal agar bisa meraih kemenangan. Tapi, Dewi Fortuna belum berpihak pada Macan Kemayoran.

Tak mau ambil pusing, Irfan langsung fokus menatap pekan selanjutnya dengan megacu pada evaluasi laga vs Barito Putera.

Baca Juga: Peran Orang Tua Menjaga Kesehatan Balita dan Anak di Masa Pandemi Covid 19 Omicron

“Secara tim kami sudah berusaha semaksimal mungkin. Tapi takdir belum berpihak kepada Persija. Kami akan fokus untuk pertandingan berikutnya melawan Persib (1/3/2022),” ucap Irfan dalam konferensi pers, dikansir persija.id

Pada laga malam tadi, hasil berbeda didapat Persija Jakarta dan Persik Kediri. Persija lagi-lagi menuai hasil seri sementara Persik Kediri kembali menang.

Persiraja sendiri, dengan kekalahannya atas Persik Kediri, menjadikan mereka tiga kali kalah secara beruntun dan berkutat di papan bawah BRI Liga 1.

Pada laga yang berlangsung malam ini, Persik Kediri berhasil mencetak dua gol ke gawang Persiraja Banda Aceh. Gol-gol itu dilesakan oleh Youssef Ezzejjari dimenit 33 dan 83.

Baca Juga: Polisi Brasil Sebut Desainer Asal Indonesia Terlibat Perdagangan Organ Manusia