Romelu Lukaku Ajak Fans Bijak Bermedsos, Jauhkan Sikap Rasis dan Kebencian

photo author
- Jumat, 24 September 2021 | 13:52 WIB
Kampanye Lukaku menolak rasisme di medsos ( Chelseafc.com).
Kampanye Lukaku menolak rasisme di medsos ( Chelseafc.com).

FOKUSSATU.ID - Striker Chelsea Romelu Lukaku meminta fans sepakbola untuk bijak dalam bermedsos. Ia menyatakan tidak mentolerir pengguna media sosial yang menghujat bahkan rasis terhadap pemain bola.

Ia bahkan meminta perusahaan media sosial terutama instagram untuk bertindak tegas dalam melawan diskrimibasi dan aksi rasial terhadap atlet sepakbola.

Striker Chelsea itu menjadi salah satu pemain yang berada dibarisan depan dalam program klub bertajuk No To Hate.

Baca Juga: Liga Inggris Pertemukan Bigmatch Chelsea vs City Akhir Pekan ini

"Saya mencoba melakukan yang terbaik dengan segala cara yang mungkin, apakah itu melalui etos kerja saya atau memiliki sikap yang benar di lapangan. Kami para pesepakbola berusaha menghibur. Kadang kami membuat kesalahan, kami melewatkan umpan atau peluang bagus tetapi itu tidak berarti kalian bisa seenaknya menghina tentang warna kulit atau agama atau seksualitasnya atau apa pun," tegasnya kepada Chelseafc.com.

Ia melihat diskriminasi dalam sepak bola masih belum hilang terutama di platform medsos. Bahkan Lukaku melihat saat ini menjadi titik puncak diskriminasi pemain bola melalui medsos. Ia menyatakan aktif dalam menggunakan medsos, namun jarang sekali melihat komentar netizen.

"Saya tidak benar-benar membaca komentar. Saya hanya memposting dan kemudian pergi karena menurut saya (komentar) itu tidak masuk akal."

Baca Juga: Hancurkan Tottenham, Chelsea Geser Liverpool di Puncak Liga Inggris

“Sebagai pemain, kita dapat memboikot media sosial tetapi perusahaan-perusahaan inilah yang harus datang dan berbicara dengan para pemain atau kepada pemerintah dan menemukan cara untuk menghentikannya," usul Lukaku.

Lukaku menyambut program Chelsea sebagai bagian dari kampanye No To Hate. Ia berposes dengan foto khusus untuk fans Chelsea.

“Sangat penting bahwa kami sebagai klub dapat membuat pernyataan dan mengambil posisi karena banyak orang melihat kami untuk ini. Kami harus mengambil posisi yang sangat kuat terhadap segala bentuk diskriminasi dan semoga bisa menginspirasi tim lain untuk melakukan hal yang sama," tegasnya. ***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Teguh Fokussatu

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Final Piala Dunia U 17, Austria Tantang Portugal

Selasa, 25 November 2025 | 14:06 WIB

Piala Dunia U17, Laga Pertama di Grup C Sama Kuat

Selasa, 4 November 2025 | 07:46 WIB

Ousmane Dembele Raih Ballon d Or 2025

Selasa, 23 September 2025 | 07:06 WIB
X