Fokussatu.id - Setiap manusia pasti pernah dan bahkan masih memiliki urusan hutang-piutang dengan sesama manusia lainnya. Besar dan kecilnya, bergantung kepada kebutuhan seseorang.
Hutang-piutang dalam ajaran islam tidaklah dilarang. Hal ini menandakan sikap saling tolong menolong dengan sesama manusia.
Namun demikian, sudah menjadi kewajiban bagi kita semua yang berhutang untuk menunjukkan itikad baik untuk mengembalikan uang yang kita pinjam. Dengan demikian, secara tidak langsung kita sudah menjalin silaturahmi yang baik dengan orang yang memberi hutang.
Akan tetapi, pada dasarnya masih banyak orang yang kesulitan membayar hutang. Biasanya akibat kondisi ekonomi seseorang yang tidak memungkinkan untuk segera menunaikan kewajibannya membayar hutang.
Jika kita termasuk orang yang sukar membayar hutang, perlu diketahui bahwa islam telah mengajarkan kita agar terbebas dari belenggu tersebut. Rasulullah SAW telah mengajarkan kepada umatnya beberapa doa agar terbebas dari hutang.
Nah, berikut adalah 3 doa yang bisa kita amalkan agar terbebas dari jeratan hutang.
- Doa terbebas rasa malas untuk bayar hutang
اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ الْهَمِّ وَالْحَزَنِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ الْعَجْزِ وَالْكَسَلِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ الْجُبْنِ وَالْبُخْلِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ غَلَبَةِ الدَّيْنِ وَقَهْرِ الرِّجَالِ
Allahumma innii a’udzubika minal hammi wal-hazani, wa a’udzubika minal ‘ajzi wal-kasali, wa a’udzubika minal jubni wal-bukhli, wa a’udzubika min gholabatid-daini wa qohrir-rijaali”
Artinya: “Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kesusahan dan kedukaan, dari lemah kemauan dan rasa malas, dari sifat pengecut dan bakhil, dari banyak hutang dan kezaliman manusia.”
Di dalam doa ini mengandung maksud supaya kita hanya berlindung kepada Allah dan menghilangkan rasa malas untuk membayar utang.
- Doa agar bisa melunasi hutang
الله ربي لا اشرك به شئا
Alloohu Robbii. Laa usyriku bihii syai-aa.
Amalkan bacaan ini tiap-tiap sujud akhir. Baca doa ini sebanyak 40 sampai 100 kali.
Dari dua kalimat pada doa tersebut, ada penjelasan di setiap katanya.