FOKUSSATU.ID, KAB BANDUNG - Sebagai upaya mencari calon calon atlet disabilitas yang berprestasi, National Paralympic Committee of Indonesia (NPCI) Kabupaten Bandung akan melaksanakan seleksi terbuka bagi atlet disabilitas mulai 24 Mei 2025 mendatang.
Untuk seleksi akan dilakukan di dua wilayah yaitu Bandung Timur dan Bandung Selatan. Seleksi kali ini tidak dilakukan terpusat di Sekretariat NPCI Kabupaten Bandung.
Namun seleksi ini akan dilakukan dengan cara jemput bola ke daerah daerah di seluruh Kabupaten Bandung.
Jadi dengan kata lain kami akan menjemput atau dalam bahasa Sunda 'Mapag' calon atlet ke daerahnya masing-masing. Program ini juga sebagai salah satu langkah dalam pembinaan menuju PEPARDA tahun 2026.
Baca Juga: Pemkot Cimahi Melalui DP3AP2KB Gelar Program Suami Peduli Keluarga
Hal ini disampaikan Ketua NPCI Kabupaten Bandung Seny Aprilianty. Ia mengatakan, seleksi kali ini diberi tema MAPAG 66 EMAS yang merupakan program pembinaan prestasi jangka panjang.
"Seleksi ini untuk menjaring calon-calon atlet disabilitas di seluruh Kabupaten Bandung itu akan dilaksanakan secara terbuka oleh NPCI Kabupaten Bandung,"ujar Seny, Selasa (20/5/2025).
Seny berharap program tersebut menjadi salah satu upaya dalam mencapai target raihan 66 medali emas di ajang PEPARDA 2026.
Berbicara soal target, Seny berharap seleksi kali ini akan memunculkan calon atlet-atlet disabilitas yang sesuai dengan ketentuan.
Selain itu mereka yang terjaring bisa menjadi atlet-atlet terbaik untuk membela Kabupaten Bandung pada ajang PEPARDA 2026.
"Besar harapan Kami, semoga SELEKAB NPCI Kabupaten Bandung ini berjalan dengan lancar dan penuh antusias," ujar Seny.
Untuk target jumlah peserta yang mengikuti seleksi, Seny berharap panita bisa merangkul sedikitnya 500 calon atlet.
"Berapapun yang terjaring nanti, yang penting secara klasifikasi dan kondisi fisik masuk kriteria untuk dibina sebagai atlet," kata Seny.