Di tempat lain, Kapolres Kolaka Utara, AKBP Arif Irawan, meminta masyarakat menjaga ketertiban dan tidak bereaksi berlebihan terhadap hasil penghitungan sementara. Pihaknya juga meningkatkan patroli keamanan untuk memastikan situasi tetap kondusif. Aparat kepolisian siap bertindak tegas terhadap pihak-pihak yang memicu kerusuhan.
"Kami mengimbau agar tidak ada aksi konvoi, pesta kembang api, atau perayaan lain yang dapat mengganggu ketertiban umum. Masyarakat agar menjaga ketertiban dan akan menindak tegas pelaku pembuat kerusuhan," katanya.
Pasca-Pilkada 2024, seluruh elemen masyarakat diharapkan dapat berperan aktif menjaga persatuan. Momentum ini adalah langkah awal untuk bersama-sama mengawal kemajuan daerah menuju visi Indonesia Emas 2045. Dengan bersatu, harapan untuk mewujudkan masyarakat yang sejahtera dan pembangunan daerah yang berkelanjutan dapat tercapai.*
Artikel Terkait
Serupa Tapi Tak Sama, Ini Fenomena Dukungan Masyarakat ke Agus Salim dan Penjual Es Teh yang Diolok Gus Miftah!
BRI Group Salurkan Bantuan Survival Kit dan Sembako Untuk Korban Becana Alam di Kabupaten Sukabumi
Petisi Daring 'Copot Gus Miftah' Naik Tinggi
Kakanwil Kemenkumham Jabar Bagikan Bansos Bagi Keluarga Warga Binaan di Rutan Bandung dan Gelar Panen Raya Ekosistem Industri
Prabowo: Kita Tetap Lindungi Rakyat Kecil, PPN 12 Persen Hanya untuk Barang Mewah