nasional

Tsunami Besar Diprediksi Bakal Terjadi, dari Pesisir Jawa Hingga Jakarta

Senin, 16 Agustus 2021 | 16:55 WIB
Tsunami besar diprediksi bakalan terjadi. (istimewa)

BANDUNG. Kepala Laboratorium Geodesi Institut Teknologi Bandung (ITB) Heri Andreas memprediksi akan ada potensi tsunami cukup besar yang menghantam pesisir Pulau Jawa dan sekitarnya hingga ke pesisir pantai utara Jakarta. Namun soal kapan waktunya, belum bisa diprediksi secara pasti.

Heri menyebut, yang jelas saat ini potensi gempa berkekuatan besar itu tengah berada di ujung siklus perulangan (earthquake cycle). Menurutnya, jika gempa terjadi, kekuatannya dapat mencapai magnitudo (M) 8,7 hingga 9,0, bahkan bisa diikuti tsunami hingga 20 meter tingginya.

Heri menyebut, hal ini kata dia berdasarkan data Global Navigation Satellite System (GNSS) yang mengkonfirmasikan adanya akumulasi energi di bagian megathrust Selat Sunda hingga Pelabuhan Ratu dan selatan Parangtritis hingga selatan Pantai Jawa Timur.

Namun demikian, gelombang tsunami bisa sampai di pesisir Jakarta dengan ketinggian 1 meter hingga 1,5 meter. Dibandingkan dengan tsunami yang terjadi di bagian selatan ketinggian tersebut relatif lebih kecil.

"Namun demikian fakta saat ini pesisir Jakarta wilayahnya sudah ada di bawah laut hingga minus 1-2 meter, ini artinya potensi tsunami akan lebih besar. Berdasarkan hasil simulasi model, run-up tsunami dapat mencapai sebagian besar Pluit, Ancol, Gunung Sahari, Kota Tua hingga Gajah Mada. Kalau kita perhatikan modelnya ternyata nyaris menyentuh Istana," ujar dikutip CNBC, Senin (16/8/2021).

Heri menjelaskan dari pemodelan tersebut menyiratkan bahwa tanggul pantai atau laut di Jakarta akan berperan sangat penting, tidak hanya mencegah banjir rob, tetapi juga melindungi Jakarta dari tsunami.

 "Untuk itu kita harus mendukung pemerintah dalam mempercepat upaya pembangunan tanggul sepanjang pesisir Jakarta. Fakta ini mau tidak mau harus diungkap, meskipun terkesan menakut-nakuti," ujar Heri yang juga Ketua Lembaga Riset Kebencanaan IA-ITB.

"Mari kita sikapi dengan bijak dan waspada. Gempa bumi dan tsunami merupakan bencana alam yang hampir tidak mungkin kita cegah, kecuali dengan doa. Apa yang bisa kita perbuat adalah bagaimana kita bersiap menghadapinya," tutur Heri menambahkan.

Menurutnya, tanggul pantai atau laut adalah salah satu bentuk kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana seperti di Jakarta. "Untuk itu sekali lagi, kita harus mendukung pemerintah dalam mempercepat proses pembangunan tanggul di pesisir Jakarta. Takutnya tsunami-nya keburu datang, karena saat ini tengah di ujung perulangan," ucap Heri

Tags

Terkini

OJK Gelar Porseni FKIJK 2025

Jumat, 19 Desember 2025 | 07:41 WIB