FOKUSSATU.ID - Tren memelihara ikan hias mengalami peningkatan di tengah pandemi virus corona.
Tak hanya ikan cupang dan ikan guppy, nelakangan muncul jenis ikan hias baru yang mulai digemari. Ikan ini mirip dengan ikan gabus.
Akun Twitter @ridwanhr, misalnya, mengaku heran ketika ada sejumlah orang yang memelihara ikan gabus seharga motor.
Dalam unggahannya itu, ia menyertakan foto ikan mirip ikan gabus yang memiliki banyak warna dan corak.
Salah satu toko jual beli online dan grup pecinta ikan hias, terdapat iklan yang menawarkan ikan tersebut dengan harga Rp 28 juta.
Penjelasan ahli
Dosen Departemen Perikanan Universitas Gadjah Mada (UGM) Triyanto mengatakan ikan hias yang mirip dengan ikan gabus tersebut merupakan ikan channa.
Menurutnya, ikan channa termasuk kerabat dari ikan gabus, tetapi beda spesies.
“Karena ikan gabus itu kan jenisnya tersebar dari Indonesia, Asia Selatan, Asia Timur,” kata Triyanto.
Sama seperti ikan cupang dan ikan hias lainnya, ikan channa bisa dibandrol mahal karena corak, warna, serta prilaku. Bahkan sejumlah kompetisi dan pameran, jenis ikan ini mulai banyak dilombakan.
“Sama halnya barang seni, ikan itu pada saat banyak penggemarnya ya naik otomatis. Harga channa itu bisa mahal karena warnanya, batikannya, dan prilakunya,” jelas dia.
“Makanya orang-orang yang melihara channa itu biasa ngasih makannya tidak setiap hari, jadi biar ikan itu bisa mengejar makanannya,” tambahnya.
Meski demikian, Triyanto menyebut ada beberapa jenis ikan channa yang dilarang masuk ke Indonesia.
Seperti ikan channa dari Korea dan Rusia. Sebab, ikan tersebut bisa merusak lingkungan sekitarnya, seperti yang terjadi di beberapa daerah.