FOKUSSATU.ID- Letaknya di Kampung Cisayur, Desa Cimenyan, Kabupaten Bandung, terdapat sebuah pohon beringin yang umurnya diperkirakan ratusan tahun. Tempat ini oleh masyarakat sekitar dahulu diyakini memiliki cerita mistis, tak heran jika dahulu tempat ini sangat dikeramatkan, dan mungkin saat ini pun masih banyak masyarakat sekitar yang masih mempercayai cerita-cerita mistik dibalik keberadaan pohon ini.
Dahulu tidak hanya satu, melainkan ada tiga buah pohon beringin, sehingga kawasan ini dikenal dengan sebutan Caringin Tilu atau dalam bahasa Indonesia berarti pohon beringin dengan jumlah 3 atau lebih dari satu.
Dahulunya, nama Caringin Tilu diyakini warga merupakan pemberian dari Presiden pertama Indonesia, Ir. Soekarno. Bahkan di tempat ini terdapat pula makam Karuhun yang sangat dikeramatkan oleh warga.
Cerita mitos dari pohon beringin ini terus mengalir secara turun temurun. Bahkan dua dari tiga pohon yang tumbang dikaitkan pula dengan runtuhnya kekuasaan salah satu partai politik saat itu.
Baca Juga: Rasakan Sensasi Kemping dekat Pantai, Yuk Menginap di Bobocabin Pangandaran
Namun dibalik cerita itu, Kawasan Desa Cimenyan menyimpan potensi wisata alam yang cukup indah. Pemandangan pegunungan dan hamparan kebun sayuran menjadi daya tarik bagi masyarakat untuk berkunjung ke lokasi itu.
Caringin Tilu kini menjadi salah satu objek wisata yang menawarkan keindahan alamnya, letaknya pun tak jauh dari Kota Bandung atau hanya menempuh jarak 5 KM dari Terminal Cicaheum.
Keindahan Kota Bandung memiliki nilai jual wisata yang ditawartkan Caringin Tilu bagi siapa pun yang berkunjung ke tempat ini. Pelancong atau wisatawan bisa melihat dengan jelas seperti apa pemandangan Kota Bandung.
Terlebih, jika mengunjungi tempat ini pada saat malam hari, maka eksotisme berupa kerlap-kerlip gemerlapnya lampu di kejauhan yang menjadi sarana penerangan Kota Bandung akan terlihat bak seperti zamrud yang bercahaya di tengah gelapnya cekungan Paris Van Java.
Salah seorang warga sekitar, Agus (36) mengatakan, tempat ini selalu ramai dikunjungi wisatawan saat sore menjelang malam. Umumnya, selain keluarga, tempat ini menjadi tempat romantis bagi pasangan muda-mudi.
"Tempat ini umumnya ramai kalau malam-malam tertentu seperti malam Minggu atau tahun baru. Kebanyakan dari pengunjung ingin menikmati suasana Kota Bandung dari atas bukit," katanya.
Baca Juga: 5 Pantai Terindah yang Ada di Jawa Barat dan Wajib Dikunjungi Saat Libur Lebaran
Bagi warga sekitar, hadirnya objek wisata ini sangat membantu perekonomian masyarakat. Pasalnya, banyak masyarakat yang tidak memiliki kebun kini bisa memanfaatkan potensi ini untuk membuka usaha.
"Sangat membantu sekali perekonomian masyarakat di sini. Apalagi kini hadir beberapa objek wisata lainnya di sekitar Cimenyan seperti Bukit Moko, dan Bukit Bintang," ujarnya.