Awal gim kedua lebih banyak diwarnai oleh rally-rally panjang. Apri/Fadia dengan sabar meladeni permainan Bunyapa/Nuntakarn.
Kendati begitu, Apri/Fadia tetap mengandalkan permainan cepat untuk bisa mendapatkan poin.
Strategi ini terbilang cukup berhasil, ganda putri Indonesia mampu terus menjaga keunggulan.
Baca Juga: Di Jalan Konvoi Pamer Kegarangan Seraya Seret-seret Sajam, di Kantor Polisi Nyalinya Ciut
Sayangnya, di pengujung interval pertama gim kedua, ganda Thailand bisa bangkit dan akhirnya menutup interval pertama gim kedua dengan keunggulan, 11-10.
Seolah membayar kesalahan pada penghujung interal pertama, Apri/Fadia langsung tancap gas pada interval terakhir gim kedua.
Pukulan drive yang dilepaskan Apri/Siti terbukti merepotkan Bunyapa/Nuntakarn. Ganda putri Indonesia pun sempat mencatatkan keunggulan lima poin, 17-12.
Momentum ini akhirnya bisa terus dijaga oleh Apri/Fadia hingga akhirnya menutup gim kedua dengan kemenangan, 21/14. *** 014
Artikel Terkait
Hari Ini Tim Bulutangkis Indonesia Mulai Bertarung di German Open 2022. Ayo Dukung !
Tim Bulutangkis Indonesia Bertolak ke Inggris, Siap Bertanding di All England
Marcus Menepi dari Turnamen Bulutangkis BWF karena Harus Jalani Operasi
Tahun Ini Indonesia Bakal Kebagian Enam Event Bulutangkis Internasional
Ganda Putra Indonesia Raih Emas di Bulutangkis Kejuaraan Asia 2022 Philipina