Eks Pemain Manchester City Minta Maaf karena Singgung Peristiwa Holokaus

FOKUSSATU.ID - Manajer klub kasta keempat Liga Inggris, Britol Rovers Joey Barton meminta maaf karena merujuk peristiwa holokaus dalam menggambarkan kinerja klub akhir pekan lalu.

Barton dikritik oleh juru kampanye anti-semitisme, dan dihubungi oleh Asosiasi Sepak Bola, untuk analogi setelah kekalahan kandang 3-1 timnya dari saingan Liga Dua Newport County pada hari Sabtu.

“Seseorang masuk untuk permainan, melakukannya dengan baik tetapi kemudian mengalami Holocaust, mimpi buruk, bencana mutlak,” kata mantan gelandang Inggris dan Manchester City saat itu.

Baca Juga: Fans yang Kolaps dalam Laga Newcastle vs Tottenham Tinggalkan Rumah Sakit

Baca Juga: AS Roma Jadi Tes Kelayakan AC Milan sebagai Kandidat Peraih Scudetto

Kelompok Pengarah Hari Peringatan Holocaust Bristol mengatakan dalam sebuah pernyataan minggu ini bahwa mereka menganggap komentar itu "sangat ofensif".

"Membandingkan kinerja buruk seorang pemain atau tim dengan Holocaust menunjukkan kurangnya pemahaman tentang barbarisme, penyiksaan, dan kejahatan yang sebenarnya yang dilakukan pada kelompok rentan di masyarakat," tambahnya.

Berbicara pada hari Kamis, Barton meminta maaf dan mengatakan kepada wartawan bahwa FA telah menulis untuk mengingatkannya tentang penggunaan bahasa.

Dia mengatakan dia mengerti mengapa orang marah dan itu tidak akan terjadi lagi.

"Hal terakhir yang ingin Anda lakukan adalah membuat tersinggung atau membuat marah siapa pun," katanya. "Jadi jika ada yang tersinggung dengan itu, saya ingin meminta maaf untuk itu.

"Saya pikir FA benar untuk menulis surat kepada saya dan mengingatkan saya tentang itu. Anda berharap untuk menggunakan analogi yang lebih baik di masa depan, tapi itu jelas tanpa niat jahat atau mengetahui pelanggaran yang ditujukan kepada siapa pun.".***