Bermain dengan 10 Orang, Persib Kandas di Tangan Barito

Persib sempat unggul melalui gol David da Silva di menit 19, namun akhirnya tunduk karena kalah jumlah pemain di babak kedua.

Kesalahan kiper Teja Paku Alam yang menangkap bola di luar kotak penalti, menjelang babak pertama usai,  membuatnya dikartu merah.

Sejak menit awal, anak asuh Luis Milla langsung mencoba membongkar pertahanan lawan. Namun, disiplin dan rapatnya pertahanan Barito Putera masih membuat David da Silva dan rekan-rekannya kesulitan membobol gawang tuan rumah.

Baca Juga: Bio Farma Sebar Makanan Tambahan di Posyandu Cimenyan

Pada menit 11, tembakan David da Silva masih bisa ditepis penjaga gawang Barito Putera, Yoewanto Stya Beni. Semenit kemudian, umpan akurat Beckham gagal dimaksimalkan Daisuke Sato menjadi gol.

Kerja keras Pangeran Biru baru berbuah hasil menit 19.

Berawal dari umpan Beckham Putra Nugraha ke dalam kontak penalti, David da Silva langsung mengeksekusi dengan tendangan kerasnya yang membobol gawang Beni.

Setelah gol tersebut, intensitas serangan kedua tim meningkat. Persib mencoba menambah gol keunggulan, sementara tuan rumah berjuang menyamakan kedudukan. 

Menjelang babak pertama usai, Teja Paku Alam diganjar kartu merah karena menangkap bola di luar area penalti. Pelatih Luis Milla menarik Beckham untuk memasukkan Reky Rahayu.

Baca Juga: Ketum PWI Pusat, Atal S Depari: Terima Kasih kepada Sponsor dan Mitra HPN 2023

Babak kedua Luis Milla mencoba mengganti strategi karena harus tampil dengan 10 pemain. Pada awal babak kedua, Milla memasukan Achmad Jufriyanto dan Abdul Aziz menggantikan Ezra Walian dan Henhen Herdiana. 

Bukannya bertahan untuk menjaga kemenangan dan kekurangan pemain, Perdib justru twrus menyerang. Keasyikan menyerang malah membuat peluang bagi tuan rumah untuk menyamakan kedudukan. Renan Alves membobol gawang yang dikawal Reky pada menit ke-64. Skor pun berubah menjadi 1-1.

Skor menjadi 2-1 pada menit 78 saat Gustavo Tocantinus membobol gawang Reky dengan sundulan. Skor 2-1 pun bertahan hingga laga usai.