FOKUSSATU.ID - Ruben Amorim menegaskan semifinal Liga Europa Manchester United belum berakhir, meskipun The Reds unggul tiga gol menjelang leg kedua Kamis depan di Old Trafford.
Sundulan Casemiro dan dua gol Bruno Fernandes menempatkan United di posisi terdepan di San Mames dan Athletic Club tidak mampu membalas.
The Basques memainkan 55 menit terakhir dengan 10 pemain setelah Dani Vivian dikeluarkan karena menjatuhkan Rasmus Hojlund di kotak penalti.
Baca Juga: Fans Manchester United Sumringah, Menang 0-3 Atas Atletik Bilbao. Gelar Juara Liga Eropa Terbuka
Fernandes mengonversi penalti menjadi gol kedua United, dan itu adalah momen yang dilihat Amorim sebagai titik balik.
Namun, dalam wawancara pascapertandingannya dengan media, pelatih kepala itu menambahkan bahwa hal serupa selalu dapat terjadi pada The Reds di M16, dan bahwa kita tidak boleh menganggap remeh apa pun.
“Menurut saya hasilnya sangat bagus, tetapi kami juga harus memahami hasilnya, di saat yang sama. Kami berjuang keras di awal, tetapi gol dari Casemiro dan kartu merah mengubah permainan," ujarnya dilansir manutd.com.
Baca Juga: Wali Kota Cimahi Ngatiyana Sambut Kedatangan Ketum PSI Kaesang Pangarep
"Ini belum selesai. Mereka dapat melakukan hal yang sama di Old Trafford karena mereka sangat kuat, mereka sangat intens. Satu kartu merah bisa terjadi di stadion kami, jadi kami harus bersiap," tambahnya.
Ia mengakui mesli di kasta kedua, bukan seketat Liga Champions, namun saat berada di semifinal, semua pemain dapat merasa terintimidasi.
“Bahkan pemain seperti Ugarte memiliki banyak pengalaman, tetapi dia sedikit gugup. Patrick sedikit gugup. Ini semifinal, tentu saja bukan Liga Champions, tetapi ini kompetisi Eropa, jadi pemain seperti Casemiro, Harry, Bruno Fernandes sangat membantu.”
Kali ini ia kembali memuji oemain belakang, yang dahulu menjadi kapten MU, Maguire yang kembali menunjukan performa terbaiknya.
“Sekarang semua yang ia lakukan adalah membantu tim memenangkan pertandingan penting, jadi ia perlu menikmatinya dan para pemain perlu memahami bahwa kehidupan seorang pemain sepak bola memang seperti itu dan semuanya dapat berubah dalam satu momen.” ***(011)
Artikel Terkait
Wali Kota Buka Musrenbang RPJMD dan RKPD 2026, APINDO Kota Bandung Sampaikan Apresiasi Rencana Program Prioritas
Masalah Status Tanah Pasar Patrol Warga dan Pedagang Audensi Ke DPRD Kabupaten Bandung
Penataan Pasar Induk Gedebage Dimulai, Bersih dari Sampah dan Premanisme
Wakil Wali Kota Bandung : Pendidikan Bukan Hanya Tanggung Jawab Sekolah Tapi Peran Orang Tua Sangat Penting
Warga Keluhkan Drainase Tidak Berfungsi Optimal, DPRD Kabupaten Bandung Soroti PUTR
Menteri ATR BPN Tekankan Percepatan Penyelesaian Isu Pertanahan dan Tata Ruang di Sumbar