Fokussatu.id - Pembangunan Gedung DPRD Kabupaten Bandung Barat (KBB) disinyalir mangkrak hampir satu tahun. Wartawan yang meliput kunjungan Plt Bupati KBB Hengky Kurniawan ke lokasi dilarang satpam memasuki area gedung, Rabu (01/09/2021).
Gedung DPRD itu berlokasi di Jl Raya Padalarang-Cisarua Kampung Cijamil Desa Ngamprah Kecamatan Ngamprah KBB.
Dilansir dari globalmedianews.co.id, sejumlah wartawan termasuk Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) KBB pun dilarang dan dihalangi oleh satpam memasuki lokasi gedung untuk melakukan peliputan.
Baca Juga: 142 Miliar Gedung DPRD KBB Mangkrak, butuh 50 Miliar lagi
Baca Juga: Pemkab Bandung Barat harus terbuka Mangkraknya proyek Gedung DPRD KBB
Hengky Kurniawan bersama Kepala Dinas PUPR KBB Adang Rahmat Safaat, Asisten II Setda KBB, Maman Sulaiman, Kasat Pol PP KBB Asep Sihabudin meninjau gedung selama hampir satu jam dan meninggalkan gedung tanpa memberi kesempatan awak media untuk wawancara.
Anggota Komisi III DPRD KBB, Phiter Tjuandys menyayangkan wartawan tidak diizinkan masuk untuk peliputan saat kunjungan plt bupati ke proyek pembangunan Gedung DPRD KBB.
Menurutnya, pembangunan Gedung DPRD KBB menggunakan 61 persen dana APBD KBB akan tetapi pembangunannya tidak jelas.
"Gedung DPRD yang menggunakan APBD 61 persen hasilnya seperti itu. Pembangunannya dan sisanya ini yang masih diperjuangkan darimana anggarannya apakah dari APBD KBB atau dari Provinsi Jawa Barat," kata Phiter.
Karenanya wartawan dan masyarakat berhak tahu.
'Jadi tidak ada rahasia dan tidak ada yang harus ditutup-tutupi dalam pembangunan Gedung DPRD KBB'', tandasnya.
Plt Bupati KBB Hengky Kurniawan sampai berita ini tayang, tidak menjawab konfirmasi fokussatu.id melalui WA dan pihak protokoler plt bupati, Kamis (02/09/2021). *jk*