FOKUSSATU.ID - Dalam upaya memperkuat sinergi antara pemerintah pusat dan daerah, Bupati Bandung, Dadang Supriatna, bersama Wakil Ketua DPR RI, Dr. H. Cucun Ahmad Syamsurijal, menghadiri kegiatan Peningkatan Kapasitas Jabatan Manajerial.
Acara ini diikuti oleh pejabat JPT Pratama, administrator, camat, kepala bagian, hingga direktur rumah sakit, dan berlangsung di Pusdikajen Lembang pada Jumat (19/9/2025).
Dalam sambutannya, Bupati Dadang Supriatna menekankan bahwa kegiatan ini merupakan langkah awal yang akan terus dilaksanakan secara berkesinambungan.
Baca Juga: BRI Peduli Dukung Pengelolaan Lingkungan Berkelanjutan melalui Program Yok Kita GAS
"Kegiatan ini menjadi penting untuk memperkuat sinergi antara pemerintah pusat dan daerah," kata Kang DS, sapaan akrabnya.
Lebih lanjut, Kang DS menegaskan pentingnya peningkatan kapasitas agar setiap pejabat dapat menjembatani program nasional.
"Kabupaten Bandung siap menjadi percontohan bagi daerah lain dengan melahirkan pilot project yang inovatif. Ini sekaligus menjadi ruang kompetisi sehat untuk menunjukkan kapasitas, kapabilitas, serta komitmen kita dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat," ujarnya.
Sementara itu, Wakil Ketua DPR RI, Cucun Ahmad Syamsurijal, dalam arahannya menekankan bahwa jabatan publik adalah amanah yang harus dijalankan dengan niat tulus dan dedikasi.
Baca Juga: Korban Sengatan Listrik Tuntut PLN ULP Cimahi Selatan Ganti Rugi Rp5 Miliar
"Tantangan kekinian menuntut pejabat daerah untuk adaptif, humanis, dan kolaboratif, termasuk dalam memanfaatkan teknologi digital seperti kecerdasan buatan (AI) untuk mempermudah kinerja di birokrasi," ungkap Kang Haji Cucun.
Ia juga menambahkan bahwa pemerintah pusat melalui APBN terus mendorong program-program strategis agar manfaatnya langsung dirasakan oleh masyarakat, seperti MBG (Makan Bergizi Gratis), Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDKMP), dan Sekolah Rakyat.
"Pak Presiden juga menekankan pentingnya akselerasi kesejahteraan rakyat yang memerlukan peran aktif pemerintah daerah sebagai jantung dan tulang punggung dalam merealisasikan kebijakan nasional," tutupnya.***