lifestyle

Berapa Tahun Seseorang Harus Kuliah Jika Ingin Jadi Dokter?

Minggu, 21 April 2024 | 17:59 WIB
Ikustrasi gambar seorang dokter (Pixabay)

FOKUSSATU.COM- Tahukah kamu berapa tahun seseorang harus menempuh pendidikan menjadi seorang dokter? Untuk menjadi seorang dokter, seseorang ternyata harus menempuh pendidikan sekitar 7-10 tahun.

Lantas tahapan apa saja yang harus ditempuh oleh seorang mahasiswa kedokteran? Berikut akan dijelaskan di bawah ini.

Seorang mahasiswa kedokteran membutuhkan waktu 7-10 tahun untuk belajar dan mengantongi Surat Izin Praktek (SIP). Dimulai dari masa preklinik, koas, internship, dan sekolah spesialis jika ingin mendalami bidang tertentu.

Apa saja tahapan yang harus ditempuh mahasiswa untuk menjadi dokter? Yuk, kita bahas secara mendalam di artikel ini!

1. Masa Preklinik

Masa Preklinik disebut juga sebagai masa kuliah. Selayaknya mahasiswa lain, kamu menjalani pendidikan di kampus selama 3,5 tahun. Perlu diketahui, tidak ada sistem SKS di jurusan Kedokteran, melainkan terbagi dalam beberapa blok. Misalnya, Blok Neurologi, Blok Kulit, Blok Pediatri, dan masih banyak lagi.

Mahasiswa Kedokteran juga menghadapi ujian tulis, OSCE, dan SOCA. OSCE (Objective Structured Clinical Examination) adalah ujian praktek untuk menebak diagnosa penyakit yang diderita oleh pasien simulasi. Lalu, ada SOCA (Student Oral Case Analysis) yaitu uji pemahaman mahasiswa terkait kasus penyakit tertentu. SOCA dilakukan secara lisan di hadapan 2-3 dosen penguji.

Di semester 7, mahasiswa Kedokteran menyusun skripsi untuk memperoleh gelar Sarjana Kedokteran (S.Ked). Setelah ini, kamu akan diwisuda dan lanjut ke program profesi atau koas.

2. Koas (Co-Assistant)

Tahap kedua calon dokter adalah koas. Jika saat kuliah pasien yang kamu hadapi cuma pura-pura alias patung, di tahap koas kamu berinteraksi dengan pasien sungguhan di bawah pengawasan dokter senior. Di sini, kamu disebut sebagai ‘dokter muda’. Program koas diselenggarakan di rumah sakit yang bekerja sama dengan kampus dan tidak digaji.

Durasi koas berlangsung 1,5 sampai 2 tahun. Terdiri dari berbagai macam stase yang harus dipelajari. Ada stase bedah, anak, THT, forensik, anestesi, kandungan, penyakit dalam, psikiatri, dan lain-lain. Untuk mempermudah proses pembelajaran, mahasiswa disatukan dalam kelompok-kelompok kecil.

Selain menghabiskan waktu di rumah sakit, koas juga mendapat tugas berupa analisis penyakit yang harus dipresentasikan ke hadapan dokter senior. Siap-siap kurang tidur, ya! Hehe.

3. UKMPPD

Setelah koas, kamu akan menghadapi Uji Kompetensi Mahasiswa Program Profesi Dokter. UKMPPD dilaksanakan 4 kali dalam setahun, yaitu di bulan Februari, Mei, Agustus, dan November. UKMPPD terdiri dari Computer Based Test dan OSCE.

Halaman:

Tags

Terkini

Rasakan Manfaat Infused Water Serai untuk Kebugaran Anda

Senin, 22 September 2025 | 12:37 WIB

Berikut 7 Zodiak yang Sulit Dilupakan Mantan

Senin, 22 September 2025 | 11:47 WIB

Kepergian Mpok Alpa, Komedian Tersembunyi Penyakitnya

Jumat, 15 Agustus 2025 | 11:11 WIB

Kabar Duka, Mpok Alpa Meninggal Dunia

Jumat, 15 Agustus 2025 | 10:31 WIB