Jadwal Ketat BWF Dituding Sebagai Penyebab Banyak Pemain Bulutangkis Cidera dan Kelelahan

FOKUSSATU.ID - Denmark Open 2021 hari ini mencapai partai final. Sepuluh pemain bulutangkis dunia akan memberikan kemampuan terbaiknya untuk menjadi juara di masing-masing kategori.

Di singel pria, Kento Momota akan melawan Axelsen. Kemudian Singel putri, final antara An Seyoung vs Akane Yamaguchi.

Di ganda putri , final akan mempertemukan Huang Dong Ping/ Zheng Yu vs Lee Sohee/Shin Seungchan. Ganda pria tuan rumah Denmark Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen vs Takuro Hoki/Yugo Kobayashi.

Baca Juga: Tidak Ada Wakil Indonesia di Final Denmark Open 2021

Ganda campuran final mempertemukan Yuta Watanabe/Arisa Higashino vs Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai.

Tiga wakil Jepang memastikan diri di babak final. Sementara Denmark dan Korea Selatan menempatkan dua atletnya. Sisanya Thailand dan China.

Selama pertarungan Denmark Open, banyak pemain unggulan atau ranking BWF yang mengalami cidera hingga gagal melanjutkan pertandingan.

Misalnya Indonesia, dua pemain singel, Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie berhenti ditengah permainan akibat cidera pinggang. Gregoria Mariska Tunjung pun akhirnya memilih untuk istirahat pada race selanjutnya di Perancis Open. Mereka memilih untuk memulihkan diri dan baru akan kembali turun di Bali Series November dan Desember mendatang.

Baca Juga: Kento Momota Vs Axelsen di Partai Final Denmark Open Malam Ini

Dikutip dari BWF, di antara mereka yang mengundurkan diri adalah unggulan teratas tunggal putri dan juara Olimpiade Chen Yu Fei dan Shi Yu Qi, yang membawa China meraih gelar Piala Sudirman.

Pasangan Korea Choi Sol Gyu/Seo Seungjae dan Choi Solgyu/Chae Yujung. Michelle Li, yang istirahat karena cedera pada pertandingan pertamanya di Piala Uber. Mark Caljouw dari Belanda. Ganda putri Prancis Delphine Delrue/Lea Palermo, dan ganda putra Denmark Jeppe Bay/Lasse Molhede.

Setelah Thomas dan Uber Cup, pemain bulutangkis dunia melanjutkan event di Denmark Open hanya dalam dua hari jeda. Usai Denmark Open, akan berlanjut dengan Perancis Open dan hanya memberikan libur dua hari saja.

Beberapa pemain pun memutuskan untuk menunda ikut serta dalam event Perancis Open untuk pemulihan cidera dan faktor kelelahan. Namun disii lain, menjadi kesempatan bagi para pemain muda untuk tampil dan menambah poin perbaikan peringkat BWF.***