FOKUSSATU.ID - Erling Haaland lahir di kota Leeds, Inggris, dan didokumentasikan dengan baik bahwa dia adalah penggemar Leeds United, tim yang dulu pernah dibela ayahnya, Alfe-Inge, tetapi striker Borussia Dortmund saat ini hampir saja tiba di Elland Road beberapa tahun yang lalu.
Bermain untuk Molde pada saat itu, Haaland dan ayahnya datang ke Inggris untuk mengadakan pembicaraan dengan Leeds, yang bermain di Divisi Championship Liga Inggris. Tetapi kondisi keuangan Leeds membuat Erling Haaland akhirnya urung mengikuti jejak sang ayah.
"Dia berada di Molde, sekitar 17 [tahun], dan dia menginginkannya juga dengan sungguh-sungguh untuk gabung ke Leeds United," ungkap agen Hayden Evans di The Athletic's The Phil Hay Show.
Baca Juga: Virus Corona Varian Baru Ditemukan, WHO Minta Ini
Baca Juga: Gigi Unggah Foto Perut Buncit Hamil Pertama dan Kedua, Netizen Fokus Satu Hal, Wajah Glowing
"Kami berbicara dengan Victor [Orta, direktur olahraga Leeds] dan berkata, 'Dengar, saya bisa membawa Erling ke Leeds dan sisanya akan diserahkan kepada Anda.'
“Bukti terbaik yang bisa Anda miliki [bahwa seorang pemain ingin bergabung] adalah dengan membawa pemain secara fisik ke klub, jadi kami mengatakan kami bisa melakukannya."
"Dia berkata, 'Tentu saja, dari usianya dia adalah orang nomor satu di dunia yang diinginkan siapa pun. Jika Anda bisa membawanya ke Leeds, kami akan melakukan sisanya.'
“Kami membawa Alfie dan Erling untuk menginap di Oulton Hall, yang sudah seperti rumah kedua bagi Alfie ketika dia pertama kali datang ke Leeds. Kami mendapatkan mereka, kami berbicara tentang Leeds United, membawanya untuk bertemu Victor, [dan] ] Victor sudah mengenakan kaus Leeds United dengan tulisan 'Haaland' di bagian belakang.
"Apa yang mengesankan tentang mereka pada saat itu adalah dia berkata, 'Ayo pergi ke tempat latihan, itulah yang ingin dilihat bocah itu. Elland Road adalah Elland Road, dia menyukainya - dia adalah penggemar Leeds United - tetapi sebagai pesepakbola kami ingin bicara sepak bola.'
"Mereka berada di tengah sesi tim utama dan [Thomas] Christiansen pada saat itu menghentikan sesi dan datang ke Erling, memeluknya dan berbicara tentang sepak bola - itu berjalan sangat baik - dan Christiansen sangat mengesankan, terus terang.
"Dia seperti, 'Erling, biarkan orang-orang ini menyelesaikan semuanya. Kita akan bertemu dalam waktu dua minggu, semoga saja dan semua [hal-hal] ini.'
“Itu berjalan cukup baik, kami kembali, tetapi intinya adalah bahwa [Molde] menginginkan sekitar empat juta pound. Leeds tidak dalam posisi [keuangan] yang stabil seperti sekarang dan dia tidak akan bermain, bahkan pemain berbakat. dia, dia tidak akan bermain sepak bola tim utama pada usia itu.
“Itu dipandang sebagai langkah yang terlalu jauh untuk pemain pada waktu itu yang hanya akan bermain [untuk] U-23, jadi kami kembali ke Oulton Hall, semuanya baik-baik saja, [tetapi kemudian] Alfie membuka dan berkata , 'Saya akan jujur dengan Anda, minggu depan kita akan ke Juventus, yang menginginkannya.'