FOKUSSATU.ID - Indosat Ooredoo Hutchison (IDX: ISAT) (“IOH” atau “Perseroan”) membukukan hasil keuangan yang solid dengan pertumbuhan yang kuat pada pendapatan dan EBITDA di kuartal pertama tahun 2022.
Didorong oleh peningkatan basis pelanggan, inovasi produk, program integrasi merger yang efektif, dan pengendalian biaya yang bijaksana.
Vikram Sinha, President Director and CEO Indosat Ooredoo Hutchison, mengatakan hasil ini mencerminkan visi yang kami bayangkan untuk IOH melalui merger dengan skala yang ditingkatkan, kekuatan finansial, dan kemampuan yang memungkinkan kami mempercepat pertumbuhan dan transformasi ekonomi Indonesia menjadi masyarakat digital.
"Kami berkomitmen untuk terus menghadirkan inovasi produk, mengintegrasikan jaringan kami, dan menempatkan pengalaman pelanggan sebagai fokus utama operasional bisnis kami," ujarnya Kamis (27/4/2022).
Baca Juga: Berikut Kumpulan Link Twibbon Hari Raya Idul Fitri 2022
Total Pendapatan meningkat 48,0% YoY menjadi Rp10.873 miliar. EBITDA meningkat 29,1% YoY menjadi Rp4.380 miliar, dengan Margin EBITDA mencapai 40,3%.
Laba Bersih yang dapat diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk tercatat sebesar Rp129 miliar. Total pelanggan seluler meningkat 34,6 juta menjadi 94,6 juta YoY. Pertumbuhan 98,5% dalam lalu lintas data YoY.
Pada kuartal pertama tahun 2022, IOH meluncurkan beberapa inisiatif digital, termasuk UCan dan Bima Kredit. Selain itu, IOH juga memperkuat kerja sama strategis dengan para mitra global pada penyelenggaraan Mobile World Congress lalu untuk membawa teknologi dan solusi terbaik ke Indonesia.
Integrasi karyawan dan jaringan IOH diwujudkan dengan cara yang dipercepat. Sebesar 20% dari inisiatif integrasi Perusahaan dari strategi implementasi 9 kuartal telah selesai, sementara sinergi aktual lebih cepat dari target.
Baca Juga: Kalah dari Bologna, Inter Gagal Geser Milan di Klasemen Liga Italia
Perseroan dengan cepat melakukan proyek percontohan untuk mengintegrasikan jaringannya dengan teknologi Multi-Operator Core Network (MOCN) setelah selesainya merger.
IOH terus menjalankan komitmennya untuk menghubungkan dan memberdayakan setiap orang Indonesia melalui berbagai inisiatif Tanggung Jawab Sosial Perusahaan.
Sebagai entitas baru hasil penggabungan pada awal tahun 2022, IOH resmi menjadi bisnis telekomunikasi terbesar kedua di Indonesia. Dengan skala dan kekuatan yang lebih besar, Perseroan akan terus memberikan pengalaman digital kelas dunia kepada pelanggan.
IOH akan terus menciptakan nilai lebih bagi pelanggan dan pemegang saham, serta mempercepat transformasi digital Indonesia.
Artikel Terkait
Indosat Berikan Beasiswa untuk Ribuan Developer melalui IDCamp 2021
Indosat Siapkan kapasitas Jaringan 44 Petabyte Perhari Selama Nataru
Indosat Ooredoo Hutchison Catat Laba Kuat di FY2021, Laba bersih tahun berjalan Sebesar Rp6.750,9 miliar
Indosat Ooredoo Hutchison Raih Penghargaan Platinum di 7th PR Indonesia Awards 2022
Indosat Ooredoo Hutchison Siap Hadapi Peningkatan Traffick Lebaran 2022