FOKUSSATU.ID - Laga final yang menentukan terjadi di Liga Inggris Liverpool dan Manchester City menginginkan kemenangan dilaga akhir untuk mengunci gelar juara musim 2021-2022.
City sekali lagi menunjukkan konsistensi yang luar biasa musim ini, dengan skuat yang dirotasi secara teratur sepanjang musim dan setiap pemain berkontribusi signifikan terhadap kesuksesan mereka musim ini.
Bermain di jam yang sama, City kalah lebih dulu lewat dua gol atas Aston Villa. Sementara di tempat lain pun sama, Liverpool ternyata tertinggal satu gol atas Wolves.
Baca Juga: Manchester City Juara Liga Inggris, Setelah Menang Dramatis atas Aston Villa 3-2
Namun mental juara pasukan Pep Guardiola dan Jurgen Klopp membuktikan bahwa mereka haus akan kemenangan disetiap laga.
Di babak kedua, City mampu membalikan kemenangan dengan tiga gol. Sehingga skor akhir menjadi 3-2. Hal yang sama, Liverpool juga berhasil membalas lewat tiga gol. Namun City berhak atas gelar juaranya.
Dalam 190 pertandingan Liga Premier yang dimainkan City selama setengah dekade terakhir, mereka telah memenangkan 146 laga, mengambil 458 poin (rata-rata 2,5 poin per pertandingan) dan mencetak 485 gol yang luar biasa (rata-rata 2,5 gol per pertandingan).
Baca Juga: AC Milan Scudetto !
City juga kebobolan gol paling sedikit dan memiliki selisih gol terbaik selama periode itu.
Sebagai catatan, dalam 38 pertandingan liga Inggris musim ini, Pep telah membawa kemenangan 29 kali, seri enam kali dan kalah tiga kali, mencetak total 99 gol dalam kolektifitas tim yang solid ala Pep.
Itu berarti City telah memenangkan tiga gelar Liga Premier untuk musim kedua berturut-turut, dengan kemenangan tim utama ditambahkan ke kesuksesan Liga Premier 2 dan Liga Premier U-18.***(011)